Sony Vaio E11 diresmikan kehadirannya di Indonesia. Perangkat dengan prosesor AMD E2 ini memiliki harga cukup terjangkau.
Peresmian hadirnya Vaio E11 dilakukan dalam temu media di The Immigrant Cafe, Jakarta, Selasa malam (7/8/2012).
Vaio E11 merupakan perangkat pertama di Indonesia yang menggunakan prosesor AMD E2 accelerated processing unit (APU) edisi 2012.
Hermawan Sutanto, Country Head AMD Indonesia, mengatakan produk ini
diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pengguna untuk kebutuhan sehari-hari
dengan harga terjangkau.
"Tapi, seperti biasa, kami menawarkan fitur yang lebih premium dari kelasnya yang ada di pasaran," ujar Hermawan.
Fitur tersebut, lanjutnya, adalah kemampuan grafis AMD Radeon yang
sudah terintegrasi di dalamnya. AMD E2 disebutkan telah memiliki
prosesor grafis dari kelas Radeon HD 7000.
Adanya kemampuan
grafis Radeon itu dikatakan akan sangat membantu kinerja aplikasi yang
membutuhkan kemampuan grafis tinggi. Selain itu, aplikasi non-grafis
bisa diuntungkan lewat teknologi OpenCL.
OpenCL, ujar
Hermawan, memungkinkan aplikasi non-grafis memanfaatkan prosesor grafis
(GPU) untuk meningkatkan kinerja aplikasi tersebut.
Beberapa
aplikasi yang disebutkan Hermawan sudah mendukung OpenCL termasuk Adobe
Photoshop Elements, Adobe Flash dan aplikasi grafis dari Corel.
Leo Marathon, Product Manager Sony Indonesia, mengatakan Vaio E11 akan
dipaketkan dengan peranti lunak Adobe Photoshop Elements 10 versi penuh.
Sony, ujar Leo, juga menambahkan fitur seperti webcam
berteknologi Exmor for PC, audio dengan teknologi xLoud dan Clear Phase
serta touchpad dengan Gesture Control.
Perangkat ini
disebutkan akan tersedia mulai dari kisaran Rp 4.599.000. Harga tersebut
relatif terjangkau dibandingkan seri Vaio sebelumnya.
DAPATKAN HARGA PROMO DISKON SETIAP HARI. AC,KULKAS,MESIN CUCI,TV,LED TV,DLL.BERGARANSI RESMI PABRIK. http://hargakami.com/
Senin, 27 Agustus 2012
Sembilan Laptop Tipis Terbaik
Didorong kampanye pemasaran yang besar, demam laptop tipis yang populer dipanggil "Ultrabook" kini melanda seluruh dunia.
Berbagai produsen menawarkan lini produk Ultrabook masing-masing, semuanya mengusung konsep yang sama: tipis dan ringan, tapi tetap dapat diandalkan untuk bekerja atau bermain.
Nah, untuk mereka yang tertarik mencoba Ultrabook yang ringkas nan praktis, berikut ini sembilan di antaranya yang paling menonjol dan bisa dijadikan pilihan.
1. Samsung Series 5 Ultra
Gambar: amazon
Versi 13 inci dari Ultrabook ini tipis dan ringan dengan berat hanya sekitar 1.4 kg. Di dalamnya tertanam prosesor Intel Core i5 serta hard disk 500 GB yang dilengkapi fasilitas SSD cache sebesar 24 GB untuk mempertinggi kinerja.
Di Indonesia, harganya dipatok sekitar Rp 8,9 juta. Ingin optical drive? Versi 14 inci Series 5 Ultra tersedia dengan kisaran harga Rp 9,8 juta.
2. Samsung Series 9
Gambar: amazon
Ultrabook seri atas dari Samsung yang sangat tipis dan ringan. Tebalnya hanya 13 mm, dengan bobot 1.16 kg.
Samsung membekali Series 9 Ultrabook dengan prosesor Intel Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 128 GB.
Versi 13-inci dari notebook ini tersedia di Indonesia dengan harga Rp 13,5 juta.
3. Toshiba Portege Z930
Gambar: Steve Kovach/ Bussiness Insider
Dengan pilihan prosesor Intel Core i Generasi Ketiga, RAM hingga 8 GB, dan media penyimpanan SSD, Toshiba Portege sanggup menjalankan aplikasi-aplikasi terkini dengan lancar.
Bobotnya yang hanya 1,12 kg termasuk yang paling ringan di kelasnya.
Di Indonesia, Toshiba Portege 13.3 inci dengan prosesor Intel Core i5-3317U, RAM 4 GB, dan SSD 128 GB dijual dengan kisaran harga Rp 14 juta.
4. Lenovo U300S
Gambar: Amazon
Butuh teman perjalanan yang sanggup diajak bekerja berjam-jam tanpa terhubung ke colokan listrik? U300S dari Lenovo bisa menyala non-stop selama kurang lebih 8 jam.
Sesuai dengan predikatnya sebagai Ultrabook, Lenovo U300S tampil ringkas dengan ketebalan 14.9 mm dan berat 1.32 kg. Harganya berada pada kisaran Rp 10,8 juta.
5. HP Folio 13-1001TU
Gambar: Amazon
Tawaran Ultrabook dari brand asal negeri Paman Sam ini mengusung prosesor Intel Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 128 GB. Tebalmya 18 mm dengan berat sekitar 1.5 kg.
Di Indonesia, HP Folio 13-1001TU dijual seharga Rp 11,2 juta.
6. HP Envy Spectre 14-3114TU
Gambar: HP
Inilah Ultrabook tawaran HP yang termasuk kategori premium. Dengan prosesor Intel Core i7 Generasi Ketiga, RAM 4 GB, dan SSD 256 GB, harga Spectre 14-3114TU yang dipatok sebesar Rp 19,3 juta mencerminkan posisinya di kelas atas.
HP melengkapi Ultrabook 14 inci yang memiliki bobot 1.8 kg ini dengan fitur BEATS Audio serta layar dengan lapisan Gorilla Glass anti-gores.
7. Dell XPS 13
Gambar: Steve Kovach/ Business Insider
Salah satu Ultrabook terbaru dari Dell yang memasuki pasar Tanah Air April lalu. Sama dengan HP Envy Spectre, Dell turut melengkapi layar 13.3 inci milik XPS 13 dengan lapisan Gorilla Glass.
Kelengkapan lainnya termasuk prosesor Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 256 GB. Banderol harganya sekitar Rp 14,6 juta.
8. Asus Zenbook UX21A
Gambar: Amazon
Ultrabook yang satu ini tampak mungil dengan ukuran layar 11.6 inci. Biarpun begitu, kinerja Zenbook UX21A yang dilengkapi prosesor Core i7 berkecepatan 1.8 GHz, RAM 4GB, dan SSD 128 GB sama sekali tidak bisa diremehkan.
Soal harga, Asus membanderol produk ini seharga Rp 10,6 juta.
9. Asus Zenbook UX31A
Gambar: Amazon
"Kakak" dari Zenbook UX21A yang memiliki layar lebih lebar, 13.3 inci. Dilengkapi prosesor Core i7 Generasi Ketiga, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 256 GB.
Salah satu keunikan Zenbook UX31A terletak pada layarnya yang memiliki resolusi 1920x1080 (full-HD). Di Indonesia, harganya mencapai kisaran Rp 16,2 juta.
Nah, itulah kesembilan Ultrabook yang sudah dapat ditemukan di pasaran Indonesia. Apabila tidak berkeberatan dengan sistem operasi selain Windows, terdapat pilihan laptop tipis lain berupa MacBook Air dari Apple.
Apple MacBook Air (Gambar: Dylan Love/ Business Insider)
Versi terbaru (tahun 2012) dari pelopor laptop tipis ini sudah masuk pasaran Indonesia. Apple memperbarui beberapa komponen internalnya, termasuk prosesor yang kini mengunakan Intel Core i Generasi Ketiga (Ivy Bridge), tambahan port USB 3.0, dan SSD yang diklaim lebih kencang dibanding pada generasi sebelumnya.
Apple MacBook Air 11.6 inci dijual mulai harga Rp 10,4 juta, sementara model dengan layar 13.3 inci dihargai mulai dari Rp 12,4 juta.
Alternatif lain yang juga layar dipertimbangkan adalah tablet Microsoft Surface yang baru akan dirilis pada 26 Oktober mendatang, bertepatan dengan jadwal peluncuran sistem operasi Windows 8.
Microsoft Surface (Gambar: Microsoft)
Dengan keyboard merangkap cover yang terintegrasi, Surface bisa menjelma dari tablet menjadi laptop mini secara instan.
Versi "Pro" dari tablet Microsoft Surface yang akan dirilis awal tahun depan akan dibekali prosesor Intel Core i layaknya Ultrabook dan mampu menjalankan aplikasi-aplikasi Windows.
Sumber KOMPAS.com
Berbagai produsen menawarkan lini produk Ultrabook masing-masing, semuanya mengusung konsep yang sama: tipis dan ringan, tapi tetap dapat diandalkan untuk bekerja atau bermain.
Nah, untuk mereka yang tertarik mencoba Ultrabook yang ringkas nan praktis, berikut ini sembilan di antaranya yang paling menonjol dan bisa dijadikan pilihan.
1. Samsung Series 5 Ultra
Gambar: amazon
Versi 13 inci dari Ultrabook ini tipis dan ringan dengan berat hanya sekitar 1.4 kg. Di dalamnya tertanam prosesor Intel Core i5 serta hard disk 500 GB yang dilengkapi fasilitas SSD cache sebesar 24 GB untuk mempertinggi kinerja.
Di Indonesia, harganya dipatok sekitar Rp 8,9 juta. Ingin optical drive? Versi 14 inci Series 5 Ultra tersedia dengan kisaran harga Rp 9,8 juta.
2. Samsung Series 9
Gambar: amazon
Ultrabook seri atas dari Samsung yang sangat tipis dan ringan. Tebalnya hanya 13 mm, dengan bobot 1.16 kg.
Samsung membekali Series 9 Ultrabook dengan prosesor Intel Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 128 GB.
Versi 13-inci dari notebook ini tersedia di Indonesia dengan harga Rp 13,5 juta.
3. Toshiba Portege Z930
Gambar: Steve Kovach/ Bussiness Insider
Dengan pilihan prosesor Intel Core i Generasi Ketiga, RAM hingga 8 GB, dan media penyimpanan SSD, Toshiba Portege sanggup menjalankan aplikasi-aplikasi terkini dengan lancar.
Bobotnya yang hanya 1,12 kg termasuk yang paling ringan di kelasnya.
Di Indonesia, Toshiba Portege 13.3 inci dengan prosesor Intel Core i5-3317U, RAM 4 GB, dan SSD 128 GB dijual dengan kisaran harga Rp 14 juta.
4. Lenovo U300S
Gambar: Amazon
Butuh teman perjalanan yang sanggup diajak bekerja berjam-jam tanpa terhubung ke colokan listrik? U300S dari Lenovo bisa menyala non-stop selama kurang lebih 8 jam.
Sesuai dengan predikatnya sebagai Ultrabook, Lenovo U300S tampil ringkas dengan ketebalan 14.9 mm dan berat 1.32 kg. Harganya berada pada kisaran Rp 10,8 juta.
5. HP Folio 13-1001TU
Gambar: Amazon
Tawaran Ultrabook dari brand asal negeri Paman Sam ini mengusung prosesor Intel Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 128 GB. Tebalmya 18 mm dengan berat sekitar 1.5 kg.
Di Indonesia, HP Folio 13-1001TU dijual seharga Rp 11,2 juta.
6. HP Envy Spectre 14-3114TU
Gambar: HP
Inilah Ultrabook tawaran HP yang termasuk kategori premium. Dengan prosesor Intel Core i7 Generasi Ketiga, RAM 4 GB, dan SSD 256 GB, harga Spectre 14-3114TU yang dipatok sebesar Rp 19,3 juta mencerminkan posisinya di kelas atas.
HP melengkapi Ultrabook 14 inci yang memiliki bobot 1.8 kg ini dengan fitur BEATS Audio serta layar dengan lapisan Gorilla Glass anti-gores.
7. Dell XPS 13
Gambar: Steve Kovach/ Business Insider
Salah satu Ultrabook terbaru dari Dell yang memasuki pasar Tanah Air April lalu. Sama dengan HP Envy Spectre, Dell turut melengkapi layar 13.3 inci milik XPS 13 dengan lapisan Gorilla Glass.
Kelengkapan lainnya termasuk prosesor Core i5, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 256 GB. Banderol harganya sekitar Rp 14,6 juta.
8. Asus Zenbook UX21A
Gambar: Amazon
Ultrabook yang satu ini tampak mungil dengan ukuran layar 11.6 inci. Biarpun begitu, kinerja Zenbook UX21A yang dilengkapi prosesor Core i7 berkecepatan 1.8 GHz, RAM 4GB, dan SSD 128 GB sama sekali tidak bisa diremehkan.
Soal harga, Asus membanderol produk ini seharga Rp 10,6 juta.
9. Asus Zenbook UX31A
Gambar: Amazon
"Kakak" dari Zenbook UX21A yang memiliki layar lebih lebar, 13.3 inci. Dilengkapi prosesor Core i7 Generasi Ketiga, RAM 4 GB, dan SSD berkapasitas 256 GB.
Salah satu keunikan Zenbook UX31A terletak pada layarnya yang memiliki resolusi 1920x1080 (full-HD). Di Indonesia, harganya mencapai kisaran Rp 16,2 juta.
Nah, itulah kesembilan Ultrabook yang sudah dapat ditemukan di pasaran Indonesia. Apabila tidak berkeberatan dengan sistem operasi selain Windows, terdapat pilihan laptop tipis lain berupa MacBook Air dari Apple.
Apple MacBook Air (Gambar: Dylan Love/ Business Insider)
Versi terbaru (tahun 2012) dari pelopor laptop tipis ini sudah masuk pasaran Indonesia. Apple memperbarui beberapa komponen internalnya, termasuk prosesor yang kini mengunakan Intel Core i Generasi Ketiga (Ivy Bridge), tambahan port USB 3.0, dan SSD yang diklaim lebih kencang dibanding pada generasi sebelumnya.
Apple MacBook Air 11.6 inci dijual mulai harga Rp 10,4 juta, sementara model dengan layar 13.3 inci dihargai mulai dari Rp 12,4 juta.
Alternatif lain yang juga layar dipertimbangkan adalah tablet Microsoft Surface yang baru akan dirilis pada 26 Oktober mendatang, bertepatan dengan jadwal peluncuran sistem operasi Windows 8.
Microsoft Surface (Gambar: Microsoft)
Dengan keyboard merangkap cover yang terintegrasi, Surface bisa menjelma dari tablet menjadi laptop mini secara instan.
Versi "Pro" dari tablet Microsoft Surface yang akan dirilis awal tahun depan akan dibekali prosesor Intel Core i layaknya Ultrabook dan mampu menjalankan aplikasi-aplikasi Windows.
Sumber KOMPAS.com
Minggu, 26 Agustus 2012
Langganan:
Postingan (Atom)